Treponema pallidum Resisten Makrolida: Review

  • Institut Teknologi Bandung
Keywords: Makrolida, Resistensi, Sifilis, Treponema pallidum

Abstract

Sifilis merupakan infeksi menular seksual yang disebabkan oleh bakteri Treponema pallidum yang dapat menyebabkan komplikasi. Saat ini, penyakit sifilis mengalami peningkatan kasus secara global. Adanya perubahan perilaku seperti perubahan orientasi seksual dan majunya teknologi saat ini memengaruhi penyebaran penyakit tersebut. Pengobatan penyakit sifilis dilakukan dengan pemberian antibiotik penisilin G. Namun, pada beberapa kasus seperti orang dengan alergi penisilin menggunakan antibiotik makrolida sebagai alternatif. Seiring waktu, kasus kegagalan pengobatan sifilis menggunakan makrolida ditemukan akibat adanya resistensi bakteri Treponema pallidum terhadap makrolida. Resistensi makrolida padda bakteri Treponema pallidum saat ini telah terjadi di berbagai negara di dunia. Adanya mutasi pada sekuens gen 23S rRNA A2058G menyebabkan bakteri tersebut resisten. Oleh karena itu, makrolida tidak direkomendasikan oleh CDC sebagai antibiotik yang digunakan untuk mengobati penyakit sifilis.

Published
2019-04-16